Peningkatan Kemampuan Berbahasa Sunda Anak Usia Dini Melalui Metode Permainan Tradisional di RA At-Taqwa Arcamanik Bandung
DOI:
https://doi.org/10.28918/asghar.v4i1.7468Keywords:
Peningkatan Kemampuan Berbahasa Sunda, Metode Permainan TradisionalAbstract
Bahasa Sunda semakin ditinggalkan sebagai Bahasa Ibu. Sangat penting untuk terus melestarikan Bahasa Sunda, utamanya pada anak-anak usia dini. Cara mengenalkan Bahasa Sunda kepada anak dengan menyenangkan adalah dengan menggunakan permainan tradisional Kaulinan barudak oray-orayan. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Menambah kemampuan kosa kata bahasa sunda anak; 2) Memberikan pembelajaran yang menyenangkan melalui permainan tradisional untuk anak usia dini di RA At-Taqwa Arcamanik Bandung, dengan jumlah siswa kelas A sebanyak 18 anak. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentatif dan deskriptif aktivitas anak-anak didik. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan berbahasa sunda yang dicapai siswa kelompok A RA At-Taqwa Bandung lebih meningkat dibandingkan dengan sebelumnya dimana perkembangan berbahasa sunda anak hanya mencapai 5,5% namun setelah dilakukan praktek penelitian tindakan kelas melalui metode permainan tradisional “Kaulinan barudak oray-orayan”, pada siklus pertama peningkatan mencapai 38,8% maka dari itu dilakukan penelitian ulang sehingga pada siklus kedua mengalami peningkatan mencapai 66,6%, peneliti melakukan kembali parktek siklus ketiga dimana tingkat pencapaian pada siklus ketga ini mencapai 88,9% penelitian tersebut sudah memenuhi target penelitian yaitu 88,9%, begitu pula dengan guru lebih mudah dalam menyampaikan metode permainan tradisional, dan memberikan pembelajaran yang menyenangkan. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran melalui metode permainan tradisional “kaulinan barudak oray-orayan” dapat dikatakan berhasil dalam rangka meningkatkan kemampuan berbahasa sunda anak.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Tati Hartati, Sopiah, Muchamad Fauyan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.